Tentang Paragraf Induksi dan Deduksi 3
Posted 11.39 by .............hamba Indonesia........... in Labels: Paragraf bagian 3Kalimat-kalimat yang membangun paragraf pada umumnya dapat diklasifikasikan atas dua macam, yaitu (1) kalimat topik atau kalimat utama, dan (2) kalimat penjelas atau kalimat pendukung.
Kalimat topik atau kalimat utama, biasanya ditempatkan secara jelas sebagai kalimat awal suatu paragraf. Kalimat utama ini kemudian dikembangkan dengan sejumlah kalimat penjelas sehingga ide atau gagasan yang terkandung kalam kalimat utama itu menjadi semakin jelas.
Ciri kalimat topik adalah:
1. mengandung permasalahan yang potensial untuk dirinci atau diuraikan lebih lanjut
2. merupakan kalimat lengkap yang dapat berdiri sendiri
3. mempunyai arti yang cukup jelas tanpa harus dihubungkan dengan kalimat lain
4. dapat dibentuk tanpa bantuan kata sambung dan frasa transisi.
Ciri kalimat penjelas adalah:
1. (dari segi arti) sering merupakan kalimat yang tidak dapat berdiri sendiri
2. arti kalimat kadang-kadang baru jelas setelah dihubungkan dengan kalimat lain dalam paragraf
3. pembentukannya sering memerlukan bantuan kata sambung dan frasa transisi
4. isinya berupa rincian, keterangan, contoh, dan data lain yang mendukung kalimat topik
Kalimat-kalimat penjelas atau kalimat-kalimat bawahan itu menjelaskan kalimat topik dengan empat cara, yaitu:
1. Dengan ulangan, yaitu mengulang balik pikiran utama. Pengulangannya biasanya menggunakan kata-kata lain yang bersamaan maknanya (sinonimnya).
2. Dengan pembedaan, yaitu dengan menunjukkan maksud yang dikandung oleh pikiran utama dan menyatakan apa yang tidak terkandung oleh pikiran utama.
3. Dengan contoh, yaitu dengan memberikan contoh-contoh mengenai apa yang dinyatakan dalam kalimat topik.
4. Dengan pembenaran, yaitu dengan menambahkan alasan-alasan untuk mendukung ide pokok. Biasanya kalimat pembenaran itu diawali/disisipi kata “karena, sebab”.
0 comments:
Posting Komentar
Berikan Kommentar anda disini..