1. Eksposisi
Karangan ini berisi uraian atau penjelasan tentang sebuah topik dengan tujuan memberi informasi atau pengetahuan tambahan terhadap pembaca.
Contoh:
Pada dasarnya pekerjaan akuntan mencakup dua bidang pokok, yaitu akuntansi dan auditing. Dalam bidangnya akuntansi, pekerjaan akuntan berupa pengolahan data untuk menghasilkan informasi keuangan, juga perencanaan sistem informasi akuntansi yasng digunakan untuk menghasikan informasi keuangan. Dalam bidang auditing pekerjaan akuntan adalah melakukan pemeriksaan laporan keungan secara objektif untuk menilai kewajaran informasi yang tercantum dalam laporan tersebut dalam jangka waktu yang telah ditentukan.
Topik yang tepat untuk eksposisi, misalnya:
-Manfaat Bank mini sekolah
-Peranan UKS di sekolah
-Sekolah Menengah kejuruan sebagai penghasil tenaga kerja yang handal dan terampil.
Contoh eksposisi:
a. Mencangkok bukanlah pekerjaan yang sukar. satu menit saja kita belajar, kita sudah dapat berpraktek dan hasilnya kita tunggu satu sampai dua bulan. Caranya sebagai berikut:
1. Siapkaan pisau , tali rafia, tanah yang subur sekepal, dan sabut pembungkus secukupnya.
2. Pilihlah ranting yang tegak, kekar, sehat, dengan dimeter kira-kira 1,5 – 2 cm.
3. Kulit ranting yang akan dicangkok dikerat dan dikelupas sampai bersih kira-kira sepanjang 10 cm.
4. Tutuplah keratan bagian atas dengan tanah dan bungkuslan dengan sabut yang telah disiapkan.
2. Karangan Argumentasi
Karangan ini bertujuan membuktikan kebenaran suatu pendapat/kesimpulan dengan data/fakta/konsep sebagai alasan/ bukti.
Tema/topik yang tepat untuk argumentasi antara lain:
1. Pupuk organik menguntungkan petani
2.Lulusan SMK tidak perlu dibekali keterampilan tambahan
3. Teknologi modern harus dikuasai secepatnya.
3. Deskripsi
Karangan ini berisi gambaran mengenai suatu hal/keadaan sehingga pembaca seolah-olah melihat, merasa atau mendengar sendiri hal tersebut.
4 . Persuasi
Karangan ini bertujuan mempengaruhi emosi pembaca untuk berbuat sesuatu.
Topik yang tepat misalnya:
1. Mari menabung
2. Keluarga berencana
3. Pemuda harapan masa depan bangsa
5. Narasi
Karangan ini berisi rangkaian peristiwa yang kronologis sesuai urutan waktu sehingga membentuk alur cerita.
Y ang termasuk karangan narasi : cerpen,novel, roman, dsb.
PIDATO
Pidato ialah suatu bentuk perbuatan erbicara di hadapan massa tertentu dengan tujuan tertentu. Macam-macam tujuan Pidato antara lain:
1 .Pidato persuasif: mempengaruhi emosi pendengar untuk berbuat sesuatu. Pidato kampanye , pidato keagamaan. Topik yang tepat antara lain:
- Toleransi beragama kunci persatuan nasional
- Menabung untuk masa depan
- Pentingnya berkorban demi pembangunan
2 . Pidato argumentatif: menyakinkan pendengar akan kebenaran suatu pendapat. Topik antara lain:
- Pentingnya pengembangan pariwisata
- Pupuk buatan meningkatkan pendapatan petani
- Peningkatan mutu pendidikan sangat diperlukan.
3 . Pidato informatif: Memberitahu atau memberi informasi, misalnya: pidato pengarahan dan pidato penerangan. Topik yang tepat, misalnya:
- Cara mengolah tembikar secara tradisional
- Strategi lulus SPMB
- Cara bertanam secara hidroponik
4. Pidato deskriptif: melukiskan suatu keadaan. topik yang tepat antara lain
- Suasana peringatan Hari kemerdekaan RI
- Lalu lintas di jalan Tol Jagorawi
Langkah-langkah Pidato
1. Menentukan tema dan menyempitkan tema
2. Menganalisis pendengar dan situasi (mencari tahu tentang p-endengar; usia, pendidikan , profesi, bagaimana situasinya: di ruangan/apangan)
3. Menentukan tujuan pidato
4. Mengumpulkan bahan dengan membaca, wawancara,pengamatan dll
5. Menyusun kerangka: merancang urutan baha agar sistematis
6. Mengembangkan kerangka menjadi teks pidato
7. Melatih diri dengan suara dan intonasi yang tepat
Sistematika Pidato
1. Pembukaan: salam, ucapan syukur, ucapan terima kasih
2. Isi: gagasanyang hendak dikemukakan
3. Penutup: simpulan , ajakan, harapan , permintaan maaf, salam penutup.
Pidato akan menarik kalau:1. topiknya menyangkut persoalan yang sedang hangat, memberi jalan keluar terhadap persoalan yang dihadapai.2. penyajian bahan sistematis dan pemakaian bahasa yang sesuai 3. selingi humor yang positif
Hal yang harus dihindari dalam berpidato: 1. gerakan yang terlalu banyak 2. bertele-tele 3. kebiasaan buruk perlu dihindari (terlalu sering memegang kaca mata, baju, celana dll)
4. suara yang terlalu keras (jarak mikrofon perlu diberi jarak)
Faktor-faktor yang mendukung keberhasilan dalam berpidato:: persiapan matang, suara dengan intonasi dan kekerasan yabg tepat, didukung gerak gerik muka dan tangan, dan penampilan rapi dan menyakinkan.
0 comments:
Posting Komentar
Berikan Kommentar anda disini..